Manusia pada umumnya memiliki
kebiasaan menebak-nebak suatu hal. Memang sangat mudah jika kita membicarakan
hal-hal tertentu meskipun kita belum tahu hal itu benar atau tidaknya. Misalnya
ketika kita melihat seorang perempuan yang setiap hari dia suka keluar malam, kemudian
kita beranggapan bahwa dia adalah perempuan yang nakal, dan memiliki pergaulan
bebas. Mengapa kita dapat beranggapan demikian ? hal ini mungkin karena kita
memiliki keyakinan sebelumnya bahwa seorang perempuan yang suka keluar malam
adalah perempuan yang tidak baik, nakal, dan memiliki pergaulan bebas. Jika evaluasi
berupa keyakinan yang kita miliki ini benar maka pernyataan kita tadi dapat
dikatakan sebagai sebuah persepsi, namun karena belum tentu semua perempuan
yang suka keluar malam adalah perempuan yang nakal maka pernyataan kita tadi
dapat menjadi sebuah prasangka.
Prasangka
merupakan sebuah elemen afektif yang menyangkut masalah emosional seseorang
terhadap suatu objek sifat/seseorang atau kelompok. Secara umum memang
prasangka ini dapat kita katakan sebagai perasaan kita terhadap seseorang atau
kelompok. Prasangka bisa positif ataupun negatif, namun para psikolog sosial
dan orang-orang pada umumnya menggunakan kata prasangka ini merujuk pada sikap
negatif kita terhadap orang atau kelompok lain. Prasangka ini dapat mengalir
dari kelompok mayoritas kepada kelompok minoritas dan sebaliknya.
Jika kita pelajari
lebih mendalam lagi, prasangka sebenarnya berawal dari sebuah keyakinan kita
terhadap seseorang atau kelompok tertentu yangmana disebut sebagai sebuah
stereotip. Stereotip ini termasuk dalam sebuah elemen kognitif. Ketika kita
sudah memiliki keyakinan tertentu terhadap seseorang atau kelompok, maka
prasangka itu dapat muncul entah itu dalam bentuk positif maupun negatif. Oleh karena
itu, prasangka ini memuat elemen emosional karena merupakan bentuk evaluasi
kita terhadap seseorang atau kelompok. Prasangka yang kita miliki inilah yang
menentukan sikap kita terhadap seseorang atau suatu kelompok pada akhirnya, jika
prasangka yang kita miliki adalah prasangka negatif tentunya sikap yang akan
kita tunjukkan terhadap kelompok tersebut adalah sikap yang merugikan mereka.
Hal ini merupakan sebuah bentuk diskriminasi dan merupakan sebuah elemen
behavioral.
0 komentar:
Posting Komentar